Kenapa Liga 2 Dihentikan? Ini Penyebab dan Alasan dari PSSI

×

Kenapa Liga 2 Dihentikan? Ini Penyebab dan Alasan dari PSSI

Bagikan berita
Liga 2 dihentikan. (Foto:  Instagram Pengamat Sepakbola)
Liga 2 dihentikan. (Foto: Instagram Pengamat Sepakbola)

KLIKKORAN.COM - PSSI memutuskan untuk menghentikan gelaran Liga 2 Indonesia. Hal tersebut didasari dari hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) di kantor PSSI, GBK Arena, Kamis 12 Januari 2023.Menurut Sekjen PSSI Yunus Nusi, keputusan tersebut diambil dengan berbagai faktor.

"Penghentian kompetisi ini merupakan permintaan dari klub sendiri. Lalu masalah infrastruktur yang tidak layak, dan terakhir adalah masalah perizinan dari kepolisian," kata Yunus Nusi.Sebelumnya, gelaran Liga 2 Indonesia ini direncanakan akan tetap berjalan, sama halnya dengan Liga 1 Indonesia.

Hal tersebut direncakan pada kegiatan Owner's Club Meeting di Desember 2022 tahun lalu.Mengacu ke rencana sebelumnya juga, Liga 2 akan kick off lagi mulai pertengahan Desember. Tapi PT LIB kemudian menundanya ke Januari 2023.

Adapun klub-klub Liga 2 sudah memainkan 5-7 pertandingan sejak kompetisi ini digelar mulai 28 Agustus lalu. Awalnya Liga 2 disebut tak akan terimbas Tragedi Kanjuruhan, tetapi akhirnya ikut-ikutan tak bisa dilanjutkan sebagaimana dialami Liga 1.

Alasan-alasan Exco PSSI Menghentikan Liga 2:

1. Adanya permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 yang menginginkan kompetisi tersebut tidak bisa dilanjutkan. Hal ini terjadi karena tidak ada kesesuaian konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator serta pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023.2. Rekomendasi dari tim transformasi sepak bola Indonesia seusai tragedi Kanjuruhan terkait sarana dan prasarana yang belum memenuhi syarat.

3. Perpol No. 10 Tahun 2022 mengamanatkan proses perizinan yang baru dengan memperhatikan periode waktu pemberitahuan, pengajuan rekomendasi dan izin, hingga bantuan pengamanan.

Penyebab Liga 2 Dihentikan:

Menurut hasil pertemuan Owner Meeting Klub Liga 2 Rabu tanggal 14 Desember 2022 bertempat di Hotel Sultan, Jakarta, telah berkumpul dan berdiskusi pada Owner Meeting Klub Liga 2 bahwa setelah mendengar, mendalami, dan memahami sambutan Ketua Umum PSSI secara sepakat dan bulat menyatakan bahwa:1. Memahami kesulitan PSSI dalam mengelola kompetisi sejak saat pandemi Covid-19 sampal dengan pasca Tragedi Kanjuruhan. Kami memberikan apresiasi tinggi kepada PSSI karena di dalam masa Resulitan tinggi itu masih bisa menyelenggarakan kompetisi dan performa Timnas yang meningkat dengan bukti naiknya ranking FIFA.

2. Sehubungan dengan poin 1 di atas, mengingat kondisi finansial klub dan harus dari awal lagi membangun tim, maka kami mengusulkan kepada PSSI agar Kompetisi Liga 2 dihentikan total dan dimulai lagi kompetisi Liga 2 di musim baru 2023/20243. Seluruh klub menginginkan kompetisi Liga 2 dikelola oleh operator sendiri atau terpisah dari operator Liga 1. Saat ini kompetisi Liga 2 dijalankan oleh PT LIB vang sahamnya dimiliki oleh 18 klub Liga 1. Klub Liga 2 bukan peregang saham PT LIB sehingga dalam mengelolanya terasa sebagai prioritas kedua.

4. Memberikan kepercayaan penuh kepada Bapak Komjen Pol (Purn.) 'DR. Drs. Mochamad Iriawan, SH., MM.,MH, sebagar Ketua Umum PSSI untuk tetap fokus terhadap pembangugan dan pengeloaan Timnas dengan target Juara Piala AFF dan sukses tuan rumah Piala Dunia U-20. (KK)

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 139249
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini