AGAM - Antisipasi kasus stunting, Pemerintah Pusat suntikan Dana Alokasi Khusus (DAK) ke Dinas Dalduk KB PP dan PA Kabupaten Agam sebesar Rp. 1 miliar.
Kasi Pemberdayaan dan Ketahanan Keluarga Dinas Dalduk KB PP dan PA, Rita Yuliandes mengatakan, dana tersebut akan dipergunakan untuk mengantisipasi kasus stanting.
“Sebesar Rp. 600 juta akan digunkan untuk kegiatan sosialisasi dan pertemuan kader KB dan masyarakat. Dan Rp. 400 juta lagi akan dipergunakan untuk pengadaan barang Bina Keluarga Balita (BKB) KIT,” ujarnya.
Baca Juga : Jelang Tahun 2021, Harga Cabai dan Bawang di Agam Mengalami Kenaikan
Dijelaskan Rita Yuliandes, kasus stunting umumnya, terkhusus di Kabupaten Agam terjadi karena kurangnya pemahaman masyarakat terhadap asupan gizi terhadap anak.
“Untuk itu, sosialisa kepada kader KB dan Posyandu akan terus dilakukan secara rutin,” ungkapnya.
Baca Juga : Dampak Pandemi, Produksi Ikan Air Tawar di Agam Tahun Ini Turun Hingga 50 Persen
Ditambahkannya, pada tahun 2021 ini terdapat 48 dari 82 nagari yang akkan menjadi fokus dalam menangani kasus stunting. (sumber : Amcnews)
Editor : Saridal MaijarSumber : 6382
