- Ayat 24
اِنِّيْٓ اِذًا لَّفِيْ ضَلٰلٍ مُّبِيْنٍ
Latin: Innī iżal lafī ḍalālim mubīn(in).
Artinya: Sesungguhnya aku (jika berbuat) begitu, pasti berada dalam kesesatan yang nyata.
- Ayat 25
اِنِّيْٓ اٰمَنْتُ بِرَبِّكُمْ فَاسْمَعُوْنِۗ
Latin: Innī āmantu birabbikum fasma‘ūn(i).
Artinya: Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu. Maka, dengarkanlah (pengakuan)-ku.”
- Ayat 26:
قِيْلَ ادْخُلِ الْجَنَّةَ ۗقَالَ يٰلَيْتَ قَوْمِيْ يَعْلَمُوْنَۙ
Latin: Qīladkhulil-jannah(ta), qāla yā laita qaumī ya‘lamūn(a).
Artinya: Dikatakan (kepadanya), “Masuklah ke surga.” Dia (laki-laki itu) berkata, “Aduhai, sekiranya kaumku mengetahui.
- Ayat 27
بِمَا غَفَرَ لِيْ رَبِّيْ وَجَعَلَنِيْ مِنَ الْمُكْرَمِيْنَ
Editor : Saridal MaijarSumber : 116070