Indonesia Disebut Alami Darurat Kesehatan Mental, Ini Rangkuman dan Cara Mengatasinya

×

Indonesia Disebut Alami Darurat Kesehatan Mental, Ini Rangkuman dan Cara Mengatasinya

Bagikan berita
mental health (foto : Ilustrasi oleh finansialcom)
mental health (foto : Ilustrasi oleh finansialcom)

KLIKKORAN.COM - Indonesia dewasa ini sudah mulai memperhatikan kesehatan mental dengan cukup baik.Hadirnya berbagai akun berbagi cerita dan penanganan mental health yang terbaru sudah banyak di Indonesia.

Sebut aja akun sosmed Satu Persen dan Meaningful serta penanganan lain yang di lakukan oleh profesional terkait.Seperti Alodokter, Halodoc serta platform kesehatan online dan offline yang kini siap siapa melayani kesehatanmu.

Bahkan, pembiayaan dari pengobatan kesehatan mental tersebut juga dapat di lakukan dengan BPJS Kesehatan.

Indonesia Darurat Kesehatan Mental

Namun Indonesia dalam penangan masih berada dalam tahapan Darurat Kesehatan Mental, menurut Satu Persen.Karena di dasarkan riset data Kemenkes RI tahun 2018, Indonesia hanya punya 2500 psikolog klinis dan 600-800 psikiater.

Dari keseluruhan total masyarakat Indonesia saat ini, 1 pelaku kesehatan harus melayani ratusan ribu pasien.Apalagi setiap tahunnya, kenaikan kasus terkait kesehatan mental dan psikologis meningkat hingga 7-10% loh.

Belum lagi sejak pandemi 2020 lalu, banyak jiwa yang terluka dan kesepian bahkan di tinggal keluarga tersayang.Bahkan dengan segala aturan baru serta pengurangan aktivitas luar rumah, tentunya membatasi gerak sosialisasi.

Bagi manusia dengan MBTI Introvert yang gemar mengurung diri mungkin tidak banyak pengaruh, meski dampak tetap ada.Namun dari sekian banyak warga Indonesia, berapa banyak manusia yang memiliki MBTI Introvert? bagaimana dengan Ekstrovert?

Pembahasan terkait introvert dan ekstrovert dapat kamu baca pada beberapa link yang terlampir di bawah ini.- 8 Jenis MBTI Kepribadian Ekstrovert Versi Myers-Briggs, Kamu Yang Mana?

- 8 Jenis MBTI Kepribadian Introvert Versi Myers-Briggs, Kamu Yang Mana?- Kenali Kepribadianmu Introvert dan Ekstrovert Dengan MBTI: Berikut Sejarahnya!

Tidak hanya itu, edukasi dan sosialisasi mengenai kesehatan mental, juga belum merata bagi masyarakat awam.Masih banyak stigma buruk mengenai gangguan kesehatan mental, ada yang menyebutnya lebay bahkan orang gila.

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 54845
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini