Kenapa Raja Charles I Dipenggal? Ternyata Ini Latar Belakang Sejarahnya

×

Kenapa Raja Charles I Dipenggal? Ternyata Ini Latar Belakang Sejarahnya

Bagikan berita
Kenapa Raja Charles I Dipenggal, Ternyata Ini Latar Belakang Sejarahnya (foto: wikipedia)
Kenapa Raja Charles I Dipenggal, Ternyata Ini Latar Belakang Sejarahnya (foto: wikipedia)

KLIKKORAN.COM - Charles I adalah Putra dari James VI & I, adalah raja Inggris, raja Skotlandia dan raja Irlandia dari 27 Maret 1625.Raja Charles I menggantikan ayahnya, James I, pada tahun 1625 sebagai Raja Inggris dan Skotlandia serta ikut dalam perebutan kekuasaan dengan Parlemen Inggris.

Diketahui, Raja Charles I dieksekusi dengan cara dipenggal pada 30 Januari 1649 yang bertempat di London.

Latar belakang Raja Charles I dipenggal

Saat itu, Raja Charles I menikah dengan Henrietta Maria yang Katolik pada tahun pertama pemerintahannya.Pernikahan itu menyinggung rakyat Protestan Inggris, mengingat Henrietta Maria adalah seorang putri Katolik Prancis.

Namun, selama pemerintahan Charles I, tindakannya membuat Parlemen frustasi, hingga mengakibatkan Perang Saudara Inggris, yang akhirnya membuat dia dieksekusi pada tahun 1649.Tentu saja, ini menyinggung banyak warga yang beragama Protestan di Inggris.

Akhirnya, pada 30 Januari 1649, di London, Raja Inggris, Charles I dipenggal karena pengkhianatannya.Charles percaya bahwa para kepala gereja harus diperlakukan dengan hormat, dan ini merupakan kepercayaan dalam Katolik dan sesuatu yang tidak disukai kaum Puritan.

Raja Charles I kemudian membubarkan Parlemen sehingga ketika dia berhadapan dengan oposisi, maka secara efektif dia memerintah sendirian dalam beberapa kesempatan.Dalam empat tahun pemerintahannya, dia membubarkan parlemen sebanyak tiga kali, pertama kalinya dalam 11 tahun.

Raja Charles I mengumpulkan kembali Parlemen hanya untuk mengumpulkan dana hanya ketika dia kehabisan uang karena perang asing yang mahal.Raja Charles kehilangan dukungan rakyat atas isu-isu kesejahteraan publik seperti pengenaan skema drainase di The Fens, yang mempengaruhi ribuan orang.

Raja James I dan Charles sendiri percaya pada hak ilahi raja, yang berarti mereka berpikir bahwa sebagai Raja mereka berada di atas hukum dan telah dipilih oleh Tuhan.Setelah kekalahannya oleh Parlemen dalam Perang Saudara, Raja Charles I dipenjarakan.

Pada tanggal 20 Januari 1649 Pengadilan Tinggi di Westminster Hall mengadili Raja Charles I karena pengkhianatan.Namun, mengadili seorang raja adalah masalah yang diperdebatkan.

Ketika berujung pada persidangan, mereka yang menentangnya ditolak atau ditangkap.Parlemen yang tersisa dikenal sebagai parlemen ‘bokong’.

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 130946
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini