KLIKKORAN.COM - Kasus pemerkosaan yang melibatkan pihak berseragam memang sedang viral di Indonesia.Seorang perempuan bernama Novia Widyasari yang diperkosa oleh polisi bernama Randy Bagus Harisasongko, hingga hamil.
Randy bahkan menolak untuk bertanggung jawab dan malah memaksa Novia untuk melakukan aborsi, sesuai dorongan keluarga Randy.Novia semakin tertekan, apalagi pihak keluarga besar yaitu paman-pamannya juga memandang rendah nasib Novia.
Dengan mental yang tidak stabil karena tekanan dari bermacam pihak, membuat Novia meminum Sianida dan bunuh diri.Kisah Novia yang tengah ramai ini menarik perhatian warganet, dengan mengkaitkan salah satu film pendek asal Korea Selatan.
Film Berjudul Georgia tersebut diketahui juga berasal dari kisah nyata, tentang perjuangan seorang ibu usai kematian putrinya.
Sinopsis film Georgia
Menceritakan tentang orang tua yang mencari keadilan atas kematian Putri mereka yang bunuh diri akibat diperkosa 18 orang.Mereka kemudian membuat banner protes dengan font Georgia, 29 Menit yang membuat sesak di dada melihat kisah yang disajikan di layar.
Berdasarkan kasus Miryang yang terkenal di Korea Selatan yang mengejutkan Korea pada tahun 2004 dan terus memicu kemarahan publik bahkan hingga hari ini.Saat ini banyak sekali kasus pemerkosaan yang mengakibatkan korban melakukan bunuh diri karena tidak mendapat keadilan.Menurut @mineurbaes, film ini memperlihatkan bahwa Hukum di dunia masih saja tumpul ke atas dan berpihak padamereka yang ber-uang.Ada satu shot dalam film yang secara visual menyerupai bendera Korea dan khusus dirancang untuk mencapai bidikan bawah sadar.
Lee Chae Kyung, pemeran utama wanita dalam karakternya sepanjang syuting hingga tingkat dengan penampakan seperti pasien stroke.[caption id="" align="alignnone" width="1000"]
Lee Chae Kyung, yang memerankan ibu dari putrinya yang merupakan korban pemerkosaan.[/caption]
Erica Kim, komposer film tersebut harus menemui dokter mata karena infeksi mata akibat sering menangis saat mengerjakan musik untuk adegan kelas.Cerita untuk GEORGIA dapat digambarkan dengan tiga kata yaitu spanduk, tonkatsu dan helm sepeda yang membuatnya menarik.
Review film
- Film ini sederhana, tidak muluk-muluk. Editor : Saridal MaijarSumber : 32799
