Paiduidao: 'Pulau Pesta' TikTok dalam Dunia Metaverse

×

Paiduidao: 'Pulau Pesta' TikTok dalam Dunia Metaverse

Bagikan berita
Paiduidao: 'Pulau Pesta' TikTok dalam Dunia Metaverse
(ilustrasi)
Paiduidao: 'Pulau Pesta' TikTok dalam Dunia Metaverse (ilustrasi)

KLIKKORAN.COM - Aplikasi Paiduidao: 'Pulau Pesta' TikTok dalam Dunia Metaverse akan menjadi topik yang menarik untuk kita ulas dalam artikel ini.Semenjak kehadirannya TikTok berhasil meraih perhatian publik dan memiliki banyak sekali peminat diseluruh dunia. Disinyalir setelah kemunculan Metaverse kali ini TikTok akan Ikut ambil bagian dalam Bisnis tersebut.

Persiapan sebelum TikTok dipastikan Ikut dalam Bisnis Metaverse adalah dengan Merilis Paiduidao: 'Pulau Pesta' yang didukung oleh aplikasi resmi mereka.aplikasi media sosial tersebut akan memberikan pengalaman baru bagi pengguna untuk bisa berinteraksi dalam komunitas virtual dengan avatar.

Paiduodao dikembangkan oleh anak usaha ByteDance, Beijing Shi Qu Wu Xian Technology Co. Ltd. Aplikasi juga telah tersedia di toko aplikasi Android serta iOS di China.Meski masih dalam mode beta, aplikasi sudah jadi nomor 77 yang paling banyak diunduh di iOS, ungkap South China Morning Post

Dikutip dari Tech Times Senin (31/1/2022) Pemilik Tiktok, ByteDance memastikan terjun ke dunia Metaverse. Perusahaan telah meluncurkan aplikasi media sosial yang membuat pengguna bisa berinteraksi dalam komunitas virtual dengan avatar. Aplikasi itu bernama Paiduidao atau 'pulau pesta'.Sementara itu Perwakilan Douyin menyebut aplikasi dalam uji beta oleh beberapa pengguna dan perlu kode undangan untuk bisa mengaksesnya.

Tech Times menuliskan aplikasi memiliki logo dua karakter animasi yang saling bersandar. Serta ada juga slogan dengan tulisan "tidak ada manusia yang mandiri".Usaha ByteDance masuk ke Metaverse dimulai sejak tahun lalu. Perusahaan mengakuisisi Pico Interactive, startup virtual reality yang jadi pertanda langkah perusahaan menuju Metaverse.

Namun saat itu, Alex Zhu yang merupakan kepala produk dan strategi ByteDance mengatakan kesepakatan karena perusahaan mengakui nilai teknologi augmented reality dan virtual reality. Serta menegaskan tidak ada hubungan dengan Metaverse.Paiduidao juga jadi upaya terbaru perusahaan memecah pasar media sosial serta menantang aplikasi WeChat Tencent. Keduanya diketahui saling bersaing satu sama lain.

Sementara itu bisnis jejaring sosial ByteDance pernah tertentu di masa lalu. Tahun 2021, perusahaan menutup Feiliao yakni instant messenger yang debut tahun 2019 atau dikenal sebagai Flipchat di seluruh dunia.Selain itu masih ada Xintu yang mirip dengan Instagram dan akhirnya dinonaktifkan.

Demikian informasi mengenai Paiduidao: 'Pulau Pesta' TikTok dalam Dunia Metaverse. Semoga bermanfaat. (kk)Artikel terkait:

https://www.klikkoran.com/truk-transformer-pengangkut-trafo-150-ton-yang-terdampar-di-cikalong-wetan-viral-di-tiktok/ 

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 45954
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini