Saham GoTo Anjlok, Investor Jual Rugi jadi Rp123 per Lembar

×

Saham GoTo Anjlok, Investor Jual Rugi jadi Rp123 per Lembar

Bagikan berita
CLSA Sekuritas Merekomendasikan Saham GOTO dibeli dengan Target Harga Rp 425. (Foto: idxchannel)
CLSA Sekuritas Merekomendasikan Saham GOTO dibeli dengan Target Harga Rp 425. (Foto: idxchannel)

KLIKKORAN.COM - Pascapemecatan karyawan besar-besaran sejak Oktober 2022, GoTo juga alami penurunan harga saham yang anjok jadi Rp123 per lembar.Perhitungan tersebut diperbarui pada hari ini, Senin 5 Desember 2022 dan membuat para investor GoTo jual rugi 5,7 miliar saham mereka.

Investor PT Gojek Tokopedia (GoTo) menjual 5,7 miliar saham mereka yang setara dengan harga Rp2 saham per lembar, melansir pemberitaan Kata Data.Awalnya, jumlah saham yang akan dijual lebih besar dari angka tersebut, namun yang berhasil ditransaksikan hanya 2% dari total penawaran.

Upaya pelepasan tersebut dilakukan sejak periode penguncian atau lock up saham yang dibuka mulai 1 Desember 2022 lalu, karena GoTo terdampak ARB (auto reject bawah).

Investor Jual Rugi Saham GoTo

Sekretaris Perusahaan GoTo Gojek, Koesoemohadiani memberikan pernyataan tertulis terkait transaksi tersebut merupakan salah satu programnya.Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan (Shares Option Program) yang dikelola oleh GoTo Peopleverse Fund (GPF) juga dapat mulai dilaksanakan, sesuai prospektus perseorangan.

"Dapat kami sampaikan bahwa transaksi saham di pasar negosiasi yang dimaksud merupakan bagian dari pelaksanaan dari Shares Option Program," ujar Koesoemohadiani melansir Kata Data."Sesuai informasi yang tertera di prospektus, harga pelaksanaan opsi saham berkisar antara Rp 2 - Rp 202 per saham, bergantung pada perjanjian opsi saham antara GPF dan masing-masing karyawan," jelasnya.

Dapat disimpulkan bahwa, para peserta yang memiliki saham terkait dapat melaksanakan program tersebut tergantung keinginan masing-masing.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI (Bursa Efek Indonesia), I Gede Nyoman Yetna mengatakan GoTo resmi tercatat menjadi perusahaan ke-15 yang alami kemerosotan.Secara keseluruhan, anjloknya saham GoTo membuatnya berada di peringkat ke-781 di bursa saat ini, kata Nyoman dalam sebuah keterangan.

"Pencatatan saham GoTo sangat dinantikan, menjadi milestone penting baik bagi perusahaan baik perjalanan industri pasar modal," jelasnya melansir detik. (KK)

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 133192
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini