Sherlilab Launching Film Dokumenter dan Buku di Dua Kota, Sungai Penuh serta Jambi

×

Sherlilab Launching Film Dokumenter dan Buku di Dua Kota, Sungai Penuh serta Jambi

Bagikan berita
Dokumentasi: SherlibabDokumentasi: Sherlibab
Dokumentasi: SherlibabDokumentasi: Sherlibab

KLIKKORAN.COM - Sherlilab baru saja melakukan road show di dua kota dalam rangka launching Film Dokumenter Tino Mariam, Maestro Tale Kerinci dan Buku Tino Mariam dan Pelestarian Tale Kerinci.Dua kota tersebut yakni, Sungai penuh dan kota Jambi.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Hibah Pendokumentasi Maestro, Fasilitasi Bidang Kebudayaan (FBK) yang didanai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi tahun 2022.FBK adalah bantuan pendanaan yang diberikan kepada komunitas budaya dan lembaga/organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang kebudayaan yang tahun ini mengangkat tema sandang, pangan dan papan.

Kegiatan pendokumentasian Maestro Tale Tino Mariam ditujukan untuk pelestarian Tale Kerinci sebagai warisan budaya tak benda (intangible culture) yang kini mulai terpinggirkan akibat perubahan.Film Tino Mariam, Maestro Tale Kerinci adalah sebuah film dokumenter tentang pengabdian seorang Tino Mariam dalam melestarikan tradisi Tale Kerinci.

Tale sendiri adalah sebuah sastra lisan berupa pantun yang dinyanyikan, sebagaimana dikutip dari sinopsis bahwa Tino Mariam adalah seorang perempuan petale (seni vokal) Kerinci yang hidup dalam kesederhanaan bersama anak dan cucunya.Meskipun telah berusia lanjut, Tino Mariam adalah tulang punggung keluarga.

Namun, di balik kesederhanaan hidupnya, Tino Mariam adalah seorang petale yang memiliki semangat yang tinggi dalam menghidupkan tradisi tale yang merupakan warisan leluhur masyarakat Kerinci melalui berbagai aktivitas seni dan budaya.Dedikasi yang kemudian mengantar Tino Mariam menerima anugerah Maestro Tale Kerinci.

Akan tetapi dengan umurnya yang telah lanjut, harapan mengenai pelestarian tradisi tale yang tak ternilai harganya tertumpu pada generasi muda.Bagaimana generasi muda melestarikan tradisi tale sehingga dapat terus hidup pada masyarakat Kerinci.

Film yang digarap secara serius ini tidak saja menampilkan Tino Mariam dengan suaranya yang tinggi memikat, tapi juga pandangan dari beberapa narasumber yang menjelaskan mengenai tradisi Tale pada masyarakat Kerinci.Selain itu, film ini juga menyuguhkan keelokan alam Kerinci yang eksotik di balik gugusan awan dan pegunungan yang mengelilingi.

Film berdurasi 60 menit ini diproduksi oleh Sherlilab dengan melibatkan Asril Fahmi sebagai Sutradara, Saaduddin sebagai Co.Sutradara, Roza Muliati sebagai Penulis Naskah, Sherli Novalinda sebagai Koreografer, Agung Perdana sebagai Music Scoring dan Cindy Fadilla Sara sebagai Pimpinan Produksi.Sedangkan buku bunga rampai yang berjudul Tino Mariam dan Pelestarian Tale Kerinci sebagai luaran berikutnya dari kegiatan Hibahini, dieditori oleh Roza Muliati dengan mengundang lima penulis yakni:

  1. Hamdan Manantentang Tale, Tino Mariam, dan Pelestarian.
  2. Ayuthia Mayang Sari mengenai Tale sebagai Nyanyian Masyarakat Kerinci dalam Kajian Etnomusikologi;
  3. Nazurty tentang Pendidikan Etika Moral dalam Tale Kerinci.
  4. Editor : Saridal Maijar
    Sumber : 129121
    Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini