KLIKKORAN.COM - Komika Bintang Emon sindir pemerintahan di Indonesia melalui kanal Youtube Dedy Corbuzier, SOMASI, yang ditayangkan pada 29 Mei 2022.Dalam materi stand-upnya kali ini, Bintang mengulas tentang keresahan masyarakat terhadap kinerja pejabat.
Beberapa waktu lalu, Bintang ini sempat rutin membuat keresahan dilaman Instagram pribadinya dengan konten DPO, namun akhir-akhir ini konten tersebut sudah tak pernah muncul lagi dipermukaan.Nah, lama tak bersuara kali ini Bintang Emon mencoba mengungkapkan kembali keresahannya melalui kanal Youtuber Dedy Corbuzier.
Meski ia mengaku sudah bertahun-tahun tidak tampil di panggung, materinya tetap sukses mengocok perut penonton.Salah satu penampilan stand up comedy Bintang Emon yang menggelitik adalah kala dia membahas masalah kekuatan rakyat.
Menurut Bintang Emon, kekuatan rakyat memberikan respons kepada pemerintah hanya melalui kritikan yang disampaikan."Kekuatan rakyat tipis, cuma kritik doang. Apa pun ada konsekuensi hukumnya. Ya harus gimana lagi ngasih respons ke pemerintah," ucap Bintang Emon.
Jika diibaratkan ojek online (OJOL), Ia mengatakan, mungkin rakyat bisa melihat dan memberikan rating atau predikat kepada driver atau pengemudi."Kalau ke Ojol kita bisa ngasih rating, kecuali ke pemerintah juga bisa ngasih rating. Tanpa perlu melihat nama drivernya, cukup melihat komennya, kita bisa tau itu siapa karena keluhannya sama," ucapnya.
Dia pun memberi contoh salah satu komentar konsumen kepada driver Ojol."Oh saya disupirin sama driver ini dari 2019, katanya sih driver nomer dua saat ini, tapi udah hampir 3 tahun menjabat saya gak tau dia kerjanya apa aja," ucapnya.Selain itu, Bintang Emon mengungkap perumpamaan lainnya, yakni komentar dari konsumen yang aneh dengan adanya 'driver langganan'."Wah saya suka sama driver ini kerjanya oke. Tapi tiap saya pesen makanan yang dateng driver ini, pesen motor yang dateng driver ini, mobil driver ini, kenapa driver ini mulu padahal bukan tugasnya," ucapnya.
"Emang driver yang lain mana, gak bisa nyetir? Makanya kalau milih driver dari kemampuan mengemudi bukan titipan partai," ucapnya.Lalu, Bintang Emon menyinggung adanya mantan driver yang diduga masih suka mengatur alur Ojek driver lainnya.
"Dulu pernah jadi driver tapi masih ngerecokin driver sekarang, ngatur. Dia nih anaknya driver yang paling awal," ucapnya."Maksud gue kalau udah pensiun dari driver, motornya jual. Jangan kasih ke anaknya, nanti rute ngojeknya diatur juga. Kalau udah pensiun ikut aja ngelukis sama mantan driver yang lain," katanya. (KK)
Editor : Saridal MaijarSumber : 77716
