KLIKKORAN.COM - Menggunakan aplikasi TikTok dalam beberapa tahun belakangan ini menjadi rutinitas harian.Lewat aplikasi TikTok, pengguna dapat bebas mengekspresikan diri lewat konten video. Tentunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Saat ini, TikTok terus berkembang pesat, begitu pula jumlah akun, baik itu kreator maupun pengguna biasa yang menggunakan platform ini.Dampak dari peningkatan penggunaan TikTok ini berarti semakin sulit untuk masuk ke FYP yang dirasakan kreator.
Baca juga: Kalkulator TikTok, Cek Jumlah Penghasilan Akun Anda dan Tips Menghasilkan Uang di TikTokSeiring berjalannya waktu, algoritma tiktok tentu terus mengalami perubahan setiap tahunnya.
Kali ini, kita akan membahas algoritma tiktok, FYP, hingga penentuan konten yang Klikkoran.com rangkum dari exolyt.com.
Ketahui dan Hindari Mitos Algoritma FYP
Terlepas dari apa yang kamu rasakan tentang algoritma FYP TikTok yang baru di tahun 2023, kamu harus tetap mengikuti perkembangan perubahan ini jika ingin menjadi viral.Tidak peduli bagaimana pemikiranmu tentang algoritma FYP, kamu harus tetap mengikuti perubahannya agar memiliki peluang sukses dengan aplikasi ini.
Mitos Algoritma FYP TikTok:- Jumlah pengikut mempengaruhi jumlah orang yang dapat melihat konten. Keyakinan ini tidak benar.
- Jika tidak menjadi viral di salah satu dari lima postingan pertama, kamu perlu menghapus akun dan memulai dari awal.
Sekali lagi, ini adalah kesalahan besar.
- Memposting ketika mayoritas pengikut kamu aktif akan membawamu ke FYP.
Melakukan ini tidak ada gunanya karena itu tidak benar.
Berikutnya, "Cara menjadi viral di TikTok tahun 2023"
Editor : Saridal MaijarSumber : 137348