Medsos - Jaman serba online yang hanya membutuhkan /smartphone atau bahkan komputer dalam keseharian, menjadikan ketikan jahat merajalela.
Baca juga : Viral di Medsos: Ini Penjelasan Terkait Angin Puting Beliung di Wonogiri, Jawa Tengah
Pasalnya saat berselancar di dunia maya, perasaan tidak mengenal satu sama lain lebih memungkinkan untuk melakukan tindakan buruk.
Salah satunya berkomentar jahat, kekuatan netizen satu ini memang tidak dapat dipungkiri dapat merugikan banyak pihak termasuk dirinya sendiri.
Dalam survei Digital Civility Index (DCI) yang diadakan Microsoft, Indonesia menempati posisi terendah dengan warganet paling nggak sopan di Asia Tenggara seperti yang dirangkum Hipwee.
Survei Digital Civility Index (DCI) diadakan setiap tahunnya oleh Microsoft, dilakukan untuk melihat bagaimana interaksi online yang aman, sehat, dan menghormati antar semua orang.
Dilansir dari cnnindonesia, survei tersebut diikuti oleh 16.000 responded dari 32 negara dengan nilai berkisar dari skala nol hingga 100.
Semakin tinggi skor maka semakin rendah pula tingkat kesopanan online di negara tersebut.
Dari hasil riset yang mengukur tingkat kesopanan pengguna internet sepanjang 2020 tersebut, ditemukan bahwa Indonesia berada di urutan ke-29 dari 32 negara dengan 76 poin.
Padahal pada tahun 2019, Indonesia memiliki 67 poin. Artinya, warganet Indonesia menjadi warganet paling nggak sopan se-Asia Tenggara.
Editor : Saridal MaijarSumber : 10104
