PARIAMAN - Pesta pernikahan yang penuhi badan jalan dan mengganggu arus lalu lintas untuk kesekian kalinya kembali terjadi Kota Pariaman tepatnya, di Desa Pauh Timur Dusun Koto Kaciak, Pariaman tengah, Pariaman, Sumbar, pada Rabu (24/03/2021).
Tampak sebuah resepsi pesta pernikahan warga setempat, yang mana tenda tamu dan undangan serta alat hiburan orgen tunggal memenuhi seluruh badan jalan.
Baca juga :Program Pra Kerja Gelombang 16 Jadi Batch Terakhir? Berikut Fakta-faktanya
Kepala Dinas Perhubungan Pariaman Yandri Leza saat dihubungi melalui WA menjelaskan, bahwa pihaknya memberikan izin hanya untuk pemakaian separo badan jalan.
"Namun pada kenyataannya mereka memakai seluruh fasilitasi umum. Dan karena pestanya hari ini juga. Secara kemanusiaan tidak bisa kita membongkar karena tendanya sudah terpasang, kedepan akan kita beri sanksi pembongkaran,"ungkap Yandri.
Baca juga : Ikan Bilih Danau Singkarak Terancam Punah, Ini Kata Wabup Richi Aprian
Ia juga meminta maaf kepada masyarakat yang merasa dirugikan atas keteledoran pihaknya, karena tidak mengecek kembali pemilik pesta pernikahan, setelah izin dikeluarkan.
"Kedepan akan kita bicarakan bersama tiga lembaga, pihak Pol PP, Dishub dan Satlantas Pariaman. Karena ini persoalan yang tidak dapat diselesaikan oleh Dishub sendiri," pungkas Yandri Leza.
Sementara itu Kasatlantas Polres Pariaman Iptu. Albert Hutagalung setelah mendapatkan informasi bahwa ditutupnya jalan umum dalam acara resepsi pesta pernikahan adalah pelanggaran. Yang mana jalan umum merupakan hak seluruh pengguna jalan.
Baca juga :Curi Perhatian Dengan Motor Gede, Ini Profil Penyanyi Dangdut Wika Salim
Editor : Saridal MaijarSumber : 12032
