Kronologi Guru Agama di Batang Cabuli 35 Siswi, 10 di Antaranya Diperkosa

×

Kronologi Guru Agama di Batang Cabuli 35 Siswi, 10 di Antaranya Diperkosa

Bagikan berita
Ilustrasi Guru Agama cabuli 35 siswi di Batang. (Foto: Istimewa)Polisi tunjukan pelaku pencabulan, guru SMPN di Kabupaten Batang yang cabuli 35 siswinya. (Foto: jpnn)
Ilustrasi Guru Agama cabuli 35 siswi di Batang. (Foto: Istimewa)Polisi tunjukan pelaku pencabulan, guru SMPN di Kabupaten Batang yang cabuli 35 siswinya. (Foto: jpnn)

KLIKKORAN.COM - Baru-baru ini kembali viral kasus pelecehan seksual didunia pendidikan, mirisnya kali ini korbannya mencapai puluhan siswi di Batang.Seorang guru Agama SMPN di Kabupaten Batang Jawa Tengah, berinisial Agus Mulyadi (33) menggunakan modus seleksi osis untuk cabuli 35 siswinya.

Agus Mulyadi diketahui merupakan guru agama yang sekaligus sebagai pembina Osis disekolah tersebut. Dia melakukan aksinya dengan modus melakukan seleksi untuk menjadi pengurus osis.

Baca juga: Pembunuhan Brigadir J Terungkap, Polri Hentikan Penyelidikan Laporan Pelecehan Seksual Putri Candrawathi

Agus Mulyadi melancarkan aksinya dengan dalih tes kedewasaan kepada siswi-siswinya.Memuluskan aksi cabulnya, Agus Mulyadi mengelabui korban dengan dalih melakukan tes kedewasaan. Pelaku yang merupakan pembina OSIS membawa korban secara bergiliran ke dalam ruangan. Kemudian, satu per satu siswi dilecehkan.

Guru cabul tersebut berusaha mewujudkan fantasai seksualnya. Beberapa korban dipaksa telanjang, lalu dipaksa melakukan hubungan seksual dan divideokan.Bahkan, ada beberapa siswi yang dipaksa untuk merekam adegan saat sedang mandi. Para korban melakukan semua itu di bawah tekanan dan ancaman agar tak melapor kepada siapa pun.

Baca juga: Viral Kasus Pria Cium Anak Bawah Umur di Gresik, Polisi Sebut Bukan Pelecehan, Kecuali Buka Baju

Korban Terbagi dalam Tiga Klaster

Polisi tunjukan pelaku pencabulan, guru SMPN di Kabupaten Batang yang cabuli 35 siswinya. (Foto: jpnn)

Polisi tunjukan pelaku pencabulan, guru SMPN di Kabupaten Batang yang cabuli 35 siswinya. (Foto: jpnn)"Ini ada beberapa klaster. Klaster kelas 7, kemudian kelas 8, dan kelas 9, di mana pada klaster kelas 7 dia kebanyakan melakukan perbuatan pencabulan," kata Direskrimum Polda Jawa Tengah, Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro.

Polisi saat ini terus melakukan pendalaman terhadap kasus ini semabari mengidentivikasi adanya korban lain. Pasalnya, guru bejat ini juga pernah mengajar di sekolah lain di Batang.Mirisnya, aksi cabul guru bejat tersebut dilakukan di lingkungan sekolah. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diketahui pencabulan dilakukan di sejumlah lokasi di sekolah. Lokasinya mulai dari ruang OSIS, gudang, ruang kelas, hingga mushola sekolah.

Direskrimum Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro dalam keterangan persnya menyebut, Pelaku telah diamankan.

Baca juga: Aku Sempet Diperkosa, Kata Seleb TikTok Jeje di Podcast Atta Halilintar

“Tersangka mulai tahun 2020 bekerja di SMP yang sekarang kemudian di tahun sebelumnya dia ada di SD maupun di SMP, di luar Batang. Dari hasil penyelidikan sampai saat ini kita belum mendapatkan TKP lain namun kami terus mendalami,” katanya.Sebelumnya, diketahui bila modus pelaku yakni pura-pura melakukan tes kejujuran kegiatan OSIS. Dari puluhan korban, sebanyak tujuh orang disebut telah melapor ke polisi.

“Pada intinya, modusnya tes kejujuran pada para siswinya saat melakukan kegiatan OSIS. Ada beberapa yang dilecehkan, ada beberapa juga yang disetubuhi. Saat ini masih kami dalami, kami kembangkan,” kata Kasat Reskrim Polres Batang AKP Yorisa Prabowo, dikutip dari detik.com.Aksi bejatnya sudah dilakukan sejak Juni hingga Agustus 2022. Tersangka juga diketahui selama ini merupakan pembina OSIS di sekolah tempatnya mengajar.

Editor : Saridal Maijar
Sumber : 114475
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini